BAWANG GORENG
by Peluang Bali
-
PENDAHULUAN
Bawang goreng merupakan produk olahan utama dari bawang merah.
Pengolahan produk ini tidak sulit dan dapat dilakukan dengan biaya
merah
sebagai usaha kecil di rumah tangga.
- BAHAN
- Bawang goreng. Bawang merah yang paling cocok untuk diolah
menjadi bawang goreng adalah bawang varictas Sumenep.
- Terigu. Terigu yang digunakan adalah merek segitiga biru.
- Tapioka.
- Minyak goreng.
- Bawang goreng. Bawang merah yang paling cocok untuk diolah
menjadi bawang goreng adalah bawang varictas Sumenep.
- PERALATAN
- Pisau dan talenan. Alat ini digunakan untuk mengiris umbi
bawang merah.
- Alat pengiris. Alat ini digunakan untuk mengiris bawang
merah. Alat ini dapat mengiris bawang merah lebih cepat dibanding
pisau dan talenan.
- Baskom. Alat ini digunakan untuk menampung hasil irisan.
- Wajan. Alat ini digunakan untuk menggoreng irisan bawang.
- Tungku kayu atau kompor.
- Peniris. Alat ini digunakan untuk meniriskan minyak irisan
bawang yang baru selesai digoreng. Untuk itu dapat digunakan
tampah dan besek anyaman jarang, atau wadah plastik yagn berlobang-lobang.
Penirisan akan lebih efektif jika menggunakan mesin peniris
sentrifugal.
- Botol kaca bermulut lebar dengan penutup ulir. Alat ini
digunakan untuk mengemas bawang goreng.
- Kantung plastik. Alat ini juga digunakan untuk mengemas
bawang goreng. Kantung yang digunakan adalah dari jenis plastik
polietilen.
- Sealer listrik. Alat ini digunakan untuk menutup kantong plastik.
- Pisau dan talenan. Alat ini digunakan untuk mengiris umbi
bawang merah.
- CARA PEMBUATAN
- Bawang dikupas, dan pangkal umbi dibuang, kemudian bawang
dicuci sampai bersih.
- Terigu dicampur dengan tapioka sampai rata. Tiap 150 gram
tapioka dicampur dengan 175 gram terigu. Campuran ini disebut
tepung campuran.
- Bawang ditiriskan membujur (tebal ± 2 mm), kemudian
dimasukkan ke dalam baskom, dan ditambah dengan tepung campuran.
Baskom digoyang-goyang sampai bahan tercampur rata. Setiap
1 kg irisan bawang dicampur dengan 65 gram tepung campuran.
Hasil yang diperoleh disebut irisan bawang bertepung.
- Irisan bawang bertepung segera digoreng di dalam minyak
panas ( suhu 170 °C) selama 10 menit sampai garing. Setelah
itu bawang ditiriskan dan
didinginkan.
- Bawang goreng yang telah dingin dikemas di dalam kemasan tertutup rapat. Sebagai kemasan dapat digunakan kantong plastik, atau botol kaca bermulut lebar dengan penutup ulir.
- Bawang dikupas, dan pangkal umbi dibuang, kemudian bawang
dicuci sampai bersih.
- KONTAK HUBUNGAN
Dewan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Industri Sumatera Barat;
Jl. Rasuna Said, Padang Baru, Padang, Telp. 0751 40040, Fax. 0751
40040
Sumber : Teknologi Tepat Guna Agroindustri Kecil Sumatera Barat, Hasbullah, Dewan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Industri Sumatera Barat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “BAWANG GORENG”
Posting Komentar